SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Kepergian Wakil Walikota Pagar Alam, Muhammad Fadli, menghadap sang pencipta, menjadi kabar duka bagi masyarakat Bumi Besemah. Banyak warga yang belum bisa mempercayai Muhammad Fadli telah meninggal dunia.
Fadli meninggal dunia di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang, Rabu malam (7/12/2022), sekira pukul 23.00 WIB. Fadli diduga meninggal dunia karena serangan jantung usai bermain bulutangkis.
Selama hidupnya, sosok pria yang karib disapa Papad ini tidak memiliki riwayat sakit. Tak ayal, para pentakziah di Rumah Dinas Wakil Walikota di Jalan Laskar Mintaharjo Gunung Gare, masih bertanya-tanya sebab meninggalnya orang nomor dua di Pagar Alam ini.
Wawan (35), salah seorang pentakziah mengutarakan, sejak mendapat kabar hingga sampai ke tempat persemayaman, masih ada perasaan tidak percaya akan kepergian almarhum.
“Ase dek kenade bae, umur gi mude, badan sehat make teaning die matek. (Rasanya tidak mungkin, umur masih muda dan badan sehat tapi meninggal dunia),” tuturnya, saat melayat ke rumah duka, Kamis (8/12/2022).
Fadli menghembuskan nafas terakhir di usia ke-37 tahun. Dia baru saja merayakan ulang tahun pada 17 November 2022 lalu. Saat dilantik sebagai Wakil Walikota Pagar Alam pada 18 September 2018, usianya kala itu baru 33 tahun.
Dia pun tercatat sebagai wakil kepala daerah termuda saat itu. Tidak hanya di Provinsi Sumatera Selatan, namun di seluruh Indonesia. Berdasarkan kalender politik, jabatannya sebagai Wakil Walikota akan berakhir pada 18 September 2023. (ANA)
Komentar