Pekan QRIS Nasional di Palembang Targetkan 13,5 Juta Volume Transaksi

Bank Indonesia25 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Transaksi secara online melalui penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Sumatera Selatan (Sumsel), terus mengalami kenaikan. Terutama di transaksi Unit Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Sumsel.

Untuk meningkatkan pengguna QRIS dan transaksi online tersebut, Bank Indonesia Perwakilan Sumsel pun akan menggelar Pekan QRIS Nasional. Kegiatan ini rencananya akan berlangsung di Palembang Indah Mal (PIM), 14-20 Agustus 2023 mendatang.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel, Ricky Perdana Ghozali berujar, penggunaan QRIS masih membutuhkan sosialisasi dan eduakasi hingga merambah ke masyarakat ke bawah. Dengan mengubah kebiasaan bertransaksi tunai ke online, akan menekan angka kriminalitas di Sumsel.

“Pengguna QRIS tidak akan jadi target copet saat bertransaksi. Tapi tetap harus berhati-hati memakai transaksi online, baik QRIS, mbanking, kartu kredit dan lainnya. Harus diyakini nomor rekening yang dituju memang benar,” ujarnya.

Bank Indonesia Perwakilan Sumsel menargetkan 13,5 juta volume transaksi di Pekan QRIS Nasional dan pasca acara tersebut. Bahkan saat ini, sudah bertambah sekitar 500 ribu user QRIS yang baru.

Mereka juga akan menyosialisasikan Kartu Kredit Indonesia (KKI), pameran sistem pembayaran, lomba-lomba dan bazar yang akan diikuti oleh para pelaku usaha di Sumsel.

Untuk diketahui, QRIS merupakan standar kode QR nasional yang diluncurkan Bank Indonesia (BI) dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) untuk mengintegrasikan seluruh metode pembayaran nontunai di Indonesia.

QRIS dapat digunakan untuk semua smartphone dengan pemindai kode QR. Tidak seperti kode QR biasa yang hanya bisa dipindai dengan satu aplikasi PJSP, QRIS dapat dipindai dengan semua aplikasi PJSP terdaftar.

Terdapat dua metode pembayaran yang tersedia, QRIS statis dan dinamis. QRIS statis biasanya dipajang secara permanen di etalase toko. Sedangkan QRIS dinamis muncul pada layar EDC atau monitor. (ANA)

    Komentar