Pasca Sidak Miyak Goreng, Gelar Operasi Pasar

Lahat167 Dilihat

Suarapublik.id, Lahat – Pasca melakukan sidak di toko maupun gudang minyak goreng diseputaran Kota Lahat, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lahat menggelar Operasi Pasar di halaman Disperindag, Kamis (24/2/2022).

 

Hadir langsung memantau Operasi Pasar tersebut Bupati Lahat Cik Ujang SH, Sekda Chandra SH MM, Kadis beserta OPD Pemkab Lahat

 

Hasil Pantauan, nampak ratusan warga Kota Lahat didominasi oleh ibu rumah tangga (IRT) datang berduyun-duyun dan rela mengantri membeli minyak Goreng.

 

Untuk pembelian Minyak Goreng ini warga diwajibkan membawa fotocopy KTP guna mengantisipasi pembelian yang melebihi batas ketentuan yakni satu (1) Kilogram dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 14 Ribu.

Baca Juga :  Tiga Bayi Lahir Tanggal Cantik di Lahat

 

“Kemaren (Rabu) cek lapangan Kita sidak, ternyata termasuk di gudang – gudang, gudang beras dan gudang yang ada di Pagar Agung ternyato masih kosong, Alfamart, Indomaret, jugo masih kosong tapi ternyata nformasi dari Kepala Dinas Ado yang berjalan dari Palembang datang ke Lahat 5.000Liter,” ungkap Bupati Lahat Cik Ujang S.H saat ditanya wartawan.

 

Cik Ujang mengatakan, operasi Pasar ini dilaksanakan sela dua hari untuk selanjutnya akan diintrukaikan ke Bulog jika masih ada warga yang ingin membeli Minyak Goreng.

Baca Juga :  Bupati Lahat : Jangan Ditimbun dan Permainkan Harga

 

“Bulog kita sudah datakan untuk hari – hari kedepannya, jadi Ketersediannya untuk sekarang ini belum kita sediakan di warung – warung, karena diwarung cukup mahal bisa mencapai Rp. 24.000,- sampai Rp. 30.000,- per Liternya,” tegasnya

 

Sementara itu, Kepala Disperindag Lahat Fikriansyah SE M Si mengatakan, dengan operasi Pasar ini setidaknya bisa mengatasi masalah minyak goreng ini mengingat harga di pasaran bisa melambung naik sekitar Rp 21 Ribu sampai Rp 31 Ribu.

 

“Kita mengupayakan operasi pasar dan menjual minyak goreng (Migor), sesuai dengan kisaran harga yang tertinggi yang diatur oleh Menteri Perdagangan, jadi memang diupayakan sejalan dengan Bupati kemaren tentang sidak, dan hari ini kita informasikan ke pasar – pasar,” ujarnya.

Baca Juga :  Kasus Covid 19 di Lahat Mayoritas Berasal dari Pekerja Tambang

 

Fikriansyah menambahkan, untuk operasi Pasar ini Disperindag menyediakan sedikitnya 7500 untuk dua (2) hari dengan Harga HET.

 

“Hari ini sudah antri banyak,” ucapnya.

    Komentar