SUARAPUBLIK.ID, OKU TIMUR – Sebanyak 12 perguruan pencak silat bertemu di atas gelanggang, dalam rangka seleksi untuk menjaring atlet-atlet yang dipersiapkan untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Tahun 2023.
Ketua KONI Kabupaten OKU Timur, Onasis Arfa mengatakan, pihaknya bertekad mengirimkan perwakilan IPSI dari OKU Timur dalam ajang pencak silat Porprov di Kabupaten Lahat pada 2023 mendatang.
Untuk itu, pihaknya berharap para pesilat tetap menjaga sportifitas dalam festival pencak silat, dan lomba jurus seni tunggal IPSI.
“Jangan terbawa emosi dan arogansi dalam pertandingan,” katanya, di Padepokan PSHT Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Buay Madang Timur, Kabupaten OKU Timur, Minggu (27/11/2022).
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten OKU Timur, Suprayitno mengatakan, pihaknya bersama KONI OKU Timur akan terus mendukung dalam persiapan dan pemberangkatan dalam Porprov mendatang.
Sampai dengan saat ini, pihaknya mencatat sebanyak 12 perguruan pencak silat yang sudah terdaftar.
“Kegiatan ini untuk menjaring atlit-atlit yg dipersiapkan untuk menghadapi Porprov tahun 2023 di Kabupaten Lahat mendatang,” imbuhnya.
Kapolsek Buay Madang Timur, Iptu Alimin menambahkan, perguruan pencak silat di BMT tidak ada pergesekan antar perguruan, dan jika ada gesekan agar kiranya para pengurus perguruan untuk segera diselesaikan secara kekeluargaan.
“Saat ini telah dilakukan pertemuan bersama secara berkala seluruh perguruan dalam rangka menjalin tali silaturahmi dalam latihan bersama secara bergilir,” imbuhnya.
Kapolsek BMT mengajak seluruh anggota IPSI dapat sebagai pelopor menggunakan helm dan mematuhi peraturan lalu lintas.
“Hindari dan jauhi narkoba serta cetak prestasi di seni bela diri pencak silat,” tegasnya. (ANA)
Komentar