SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Dasa Novembriani (38), bersama kuasa hukumnya Riza Faisal Ismed, mendatangi ruang pengaduan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Selasa (16/5/2023).
Kedatangannya untuk melaporkan ibu Bhayangkari inisial DS, warga Jalan Jaya VII, Lorong Lematang VIII, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, yang diduga telah membawa kabur uangnya sebesar Rp2,4 juta dengan modus jual-beli sembako.
Kuasa hukum korban, Riza Faisal Ismed mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika Dasa mendapatkan informasi bahwa terlapor menjual barang-barang sembako dengan sistem pre order dan membayar di muka.
“Ya barang-barang sembako, gula, terigu, minyak dan lain sebagainya melalui sistem PO (pre order) dengan waktu yang ditentukan satu bulan,” kata Faisal, didampingi timnya, Arie Yusanda, Tezzi dan Heriansyah, saat diwawancarai awak media.
Merasa tertarik dengan sistem yang ditawarkan, kliennya membeli sejumlah barang sembako dengan menyetorkan uang tunai Rp2,4 juta secara cash di kediaman terlapor, pada 12 April 2022 lalu.
“Setelah pembayaran itu, janjinya satu bulan barang akan dikirim. Namun ternyata sampai saat ini, barang-barang yang dibeli itu tidak kunjung diterima oleh klien kami,” tambah Faisal.
Dikatakan Faisal, dia bersama klien sempat menemui DS. Dan terlapor sempat membuat pernyataan akan mengembalikan uang milik Dasa pada 2 Mei 2023. Namun ternyata sampai saat ini terlapor tidak bisa dihubungi lagi.
“Kemarin sempat bertemu, sudah buat pernyataan dan perjanjian, bahwa uang korban akan dikembalikan. Namun, sampai sekarang menghilang dan tanpa kabar. Makanya kami memilih lapor polisi,” tambahnya.
Faisal mengungkapkan, selain Dasa ada lima korban lainnya yang menjadi korban penipuan dilakukan oleh terlapor DS dengan total kerugian ditafsirkan mencapai Rp189 juta.
“Ada lima korban yang lain. Modusnya sama saja. Tetapi mereka ini sudah menerima barang sembako, namun jumlahnya tidak sesuai dengan uang yang disetorkan. Kami berharap laporan ini segera diproses,” tegasnya. (ANA)
Komentar