Ini yang Terjadi Jika Suzuki Cabut dari MotoGP

Olahraga70 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, JAKARTA – Kabar santer soal Suzuki cabut dari MotoGP semakin memanaskan paddock tim-tim lain yang sebelumnya sudah mengambil ancang-ancang terkait perubahan mesin dan pembalap.

Info yang berkembang sejak Selasa (3/4/2022), mengenai Suzuki tak hanya memengaruhi internal tim, tetapi juga menimbulkan beragam isu lain di tubuh para rival.

Dilansir cnn indonesia, Rabu (3/4/2022), seandainya Suzuki benar-benar cabut dan akan ada satu tempat lowong bagi tim lain, maka Aprilia disinyalir bakal segera mencaplok lahan tersebut.

Aprilia yang musim ini kian menunjukkan taji dengan hasil-hasil positif dari Aleix Espargaro dan Maverick Vinales tidak akan diperkenankan lagi melakukan tes secara mandiri pada 2023 dan harus mengandalkan lima unit mesin yang telah disepakati pada awal musim.

Guna menjaga kemampuan tim, Aprilia bisa saja menjajaki kerja sama dengan tim Leopard Racing untuk mengisi satu slot yang ditinggalkan Suzuki. Selain kabar soal kerja sama Aprilia dan Leopard Racing, muncul pula isu duet Aprilia dengan tim WithU RNF yang kini masih memakai mesin Yamaha.

Performa tim WithU RNF yang kurang mengesankan membuka peluang perpisahan dengan Yamaha. Dikutip dari Corsedimoto, pihak WithU RNF dan Yamaha bisa saja mengambil langkah lebih cepat terkait kerjasama mereka setelah isu Suzuki mencuat.

Jika WithU RNF tak lagi mengandalkan pasokan mesin dari pabrikan berlambang garpu tala tersebut, maka ada kemungkinan tim Valentino Rossi yang akan menjadi tim satelit Yamaha.

Saat ini Mooney VR46 masih terikat kontrak dengan Ducati, namun Rossi memiliki kerja sama lain dengan Yamaha dalam bentuk Tim Master Camp Yamaha VR46. (*)

    Komentar