Aktivis 98′ Support Kapolda Sumsel Terkait Dana Hibah Rp2 T

Sumsel, Polda Sumsel52 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Bantuan senilai Rp2 triliun untuk penanganan COVID-19, yang ingin diserahkan kepada Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Eko Indra Heri, dari keluarga Akidi Tio, sempat membawa angin segar bagi masyarakat.

Dengan dana yang cukup fantastis tersebut, diharapkan bisa membantu Indonesia keluar dari krisis pandemi COVID-19. Namun sayang, pada akhirnya dana bantuan yang tak kunjung tersalurkan justru menjadi polemik di tengah masyarakat.

Bahkan, hari ini Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Eko Indra Heri, telah menyatakan permintaan maafnya, kepada masyarakat, khususnya di Sumsel, termasuk pula instansi Polri, atas kelalaiannya.

Baca Juga :  Pemerintah Tetapkan Satu Harga Minyak Goreng Rp14 Ribu per Liter

Terkait hal ini, sekelompok perkumpulan aktivis di Sumatera Selatan, salah satunya perwakilan Aktifis 98′, Carma dan Firdaus Hasbullah, menyatakan pihaknya tidak bisa menyalahkan sepenuhnya Kapolda Sumsel.

“Awalnya kami mendengar pengusaha akan menyumbangkan uang Rp2 triliun, itu cukup bangga sekali. Ini adalah momentum yang baik sekali, sekaligus memotivasi pengusaha lain yang ingin berjuang menjadi agen makelar kebaikan,” kata Firdaus Hasbullah, saat ditemui di Makan Besar Kafe di Jalan Demang Lebar Daun, Kamis (5/8/2021).

Dia menjelaskan, setelah berjumpa dengan Kapolda Sumsel, karena sumbangan ini diperuntukkan untuknya secara pribadi, bukan sebagai Kapolda Sumsel, pihaknya pun memberikan support, dukungan untuknya untuk tetap tegar. “Ini mungkin cobaan bagi bapak Eko,” ujarnya.

Baca Juga :  Pelabuhan Tanjung Carat Tarik Perhatian Perusahan Besar China Shanxi

Niat Heriyanti, anak bungsu dari Akidi Tio menurut Hasbullah juga baik. “Meskipun uangnya atau proses transfernya dari luar negeri tidak begitu saja. Butuh proses pastinya,” tuturnya. (ANA)

    Komentar