SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pemerintah kota Palembang segera mengisi kekosongan tiga posisi kepala organisasi perangkat daerah (OPD), dari lima jabatan yang dilelang.
Sekretaris Daerah Palembang Ratu Dewa mengatakan, dari assesment tiga nama calon Kepala Dinas Kesehetan serta tiga nama calon Kepala Dinas Koperasi dan UMKM sudah diserahkan kepada walikota Palembang.
“Kita sudah serahkan nama-nama calon OPD di dua intansi tersebut kepada Walikota, karena kebijakan ada pada Walikota,” ungkap Dewa, Selasa (28/9/2021).
Adapun tiga nama untuk calon Kepala Dinas Kesehatan, yakni Fauziah dari Dinas Kesehatan Palembang, Alfarobi dari RSUD Bari dan Fenti dari Dinas Kesehatan Prov Sumsel.
Sedangkan tiga nama untuk Kepala Dinas Koperasi dan UMKM yakni, Korlena dari Kabag Kerjasama Pemkot Palembang, Atik dari Seketaris BKPSDM dan Wati dari Dinas PPA.
“Di antara tiga nama ini, nanti akan dipilih masing-masing satu nama sebagai yang terbaik dan menduduki posisi tersebut,” katanya.
Sedangkan untuk lelang jabatan Inspektur Kota Palembang harus meminta persetujuan dari Kemendagri. Sehingga salah satu panitia seleksinya harus ada ahli akuntan.
“Jadi untuk Inspektur ini beda, masih dalam proses juga dan menunggu persetujuan Kemendagri,” katanya.
Sementara itu, dua posisi yang sudah terpenuhi yakni Dinas Perdagangan dan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) sudah terpenuhi dan telah dilantik pada Jumat (10/9/2021). Dua pejabat itu, adalah Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Palembang, Ahmadi Damrah, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pertanian Kota Palembang.
Selanjutnya, Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang M. Raimon Lauri, sebelumnya menjabat Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah Kota Palembang. (ANA)
Komentar