Palembang Gelar PTM Setelah Masa PPKM

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Penurunan jumlah kasus positif COVID-19 di Palembang membuat Walikota Harnojoyo berencana untuk kembali melaksanakan  sekolah tatap muka. Pelaksanaan ini akan dilakukan usai Palembang tidak lagi memperpanjang masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Laporan dari Dinas Kesehatan, asesement kita sekarang sudah level 3 PPKM dan ini sudah diajukan ke pemerintah pusat. Akan tetapi kita masih berada di masa PPKM sampai 6 September ini,” ujarnya, Senin (30/8/2021).

Menurut Harnojoyo, dia sudah membicarakan hal ini kepada Kepala Dinas Pendidikan Palembang terkait sekolah tatap muka.

Baca Juga :  Terlalu Ingin Memiliki, Fasilitas Negara Pun Diembat!

“Kemungkinan setelah PPKM ini Palembang akan memulai sekolah tatap muka secara terbatas. Kota lakukan mungkin 25 persen dulu, akan tetapi tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ungkapnya.

Pihaknya memastikan, tidak seluruhnya sekolah akan langsung menerapkan belajar tatap muka secara serentak. Dinas Pendidikan akan melihat terlebih dulu sekolah mana yang siap untuk menggelar tatap muka.

“Teknisnya akan kita bicarakan lagi dan kita lihat sekolah mana dulu yang siap menggelar tatap muka. Mungkin ada 20 SMP dulu, 20 SD, kita akan lihat dulu. Terkait izin orangtua, itu juga penting,” bebernya.

Baca Juga :  Ciptakan Sungai Bebas Sampah, Pemkot Bentuk Kampung Tangguh Nusantara

Menurut Harnojoyo, saat ini sekolah tatap sudah sangat diperlukan karena pembelajaran dalam jaringan atau daring yang hampir berjalan dua tahun ia nilai kurang efektif. Terkait vaksinasi anak, kata dia, pihaknya masih terus berupaya agar capaian 1,2 juta bisa terpenuni.

“Memang lebih baik tatap muka, karena anaknya kan kalau di rumah lebih banyak bermain dibandingkan belajar. Kalau sekolah mana kebutuhan anak untuk belajar bisa dapat berjalan dengan baik,” ujarnya. (ANA)

    Komentar