SUARAPUBLIK.ID, JAKARTA – Gempabumi tektonik dengan kekuatan M5,4 terjadi di Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, pada Sabtu (16/12/2023) Pukul 13.45.54 WIB.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengataka, wilayah Pantai Timur Nias Selatan, Sumatera Utara diguncang gempa tektonik.
Menurutnya, dari hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo Mw5,2.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,35° LS ; 98,75° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 22 Km arah Timur Tanah Masa, Nias Selatan, Sumatera Utara pada kedalaman 44 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust),” terangnya.
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Padang Pariaman dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Hibala dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Padang Panjang dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu) dan daerah Padang dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI,” tegasnya.
Sampai dengan Pukul 14.10 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” harapnya.
Komentar