SUARAPUBLIK.ID, OKU TIMUR –
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) membuka pendaftaran untuk ikut kuliah di University Taiwan. Bagi peserta yang berminat mendaftar, dan belum menguasai bahasa Inggris, akan mendapatkan fasilitas gratis kursus bahasa Inggris sampai keberangkatan.
Ketua STKIP Muhammadiyah OKU Timur, Didi Franzhadi mengatakan, pembukaan pendaftaran dilakukan, setelah pihaknya sukses mengirimkan 6 mahasiswa/wi STKIP Muhammadiyah OKU Timur mengikuti kuliah online di Asia University Taiwan.
Kini, kampus (STKIP Muhammadiyah OKU Timur) berencana mengirimkan mahsiswanya untuk kuliah langsung atau offline ke Asia University Taiwan.
“Biaya kuliah di Taiwan gratis karena antara STKIP Muhammadiyah OKU dan Asia University memiliki kerjasama yang tertuang di MoU,” tegasnya, Minggu (20/11/2022).
Dia menambahkan, salah satu syarat mengikuti program student exchange adalah mahasiswa mampu berbahasa Inggris aktif. Untuk itu, bagi mahasiswa yang dinyatakan ikut program tersebut kampus STKIP Muhammadiyah OKU Timur juga membekali mereka untuk bisa bahasa Inggris dengan cara di latih (kursus) oleh dosen-dosen STKIP Muhammadiyah OKU Timur juga bebas biaya atau gratis.
“Ini untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa yang dikirimkan agar lancar berkomunikasi pada saat menempuh pendidikan di Taiwan,” imbuhnya.
Saat ini, pendaftaran telah dibuka untuk seluruh mahasiswa STKIP Muhammadiyah OKU Timur semester 3 -7 dan biaya kuliah gratis di Asia university Taiwan.
Adapun salah satu persyaratan wajib yakni, IPK 3.00 dan aktif berbahasa Inggris. oleh karena itu untuk bisa bahasa Inggris kampus STKIP Muhammadiyah OKU Timur memberikan fasilitas gratis yang ingin kursus sampai keberangkatan.
Saat ini, sudah ada 3 mahasiswa yang mendaftar dan biodata telah di kirim ke Asia university Taiwan. Namun masih ada kemungkinan bertambah sampai batas waktu akhir pendaftaran pada 25 November 2022.
“Bagi mahasiswa yang mengikuti studi di Taiwan diharapkan akan mendapatkan wawasan pengetahuan yang lebih luas lagi, selain ilmu yang didapatkan di kampus (STKIP Muhammadiyah OKU Timur), sambil kampus menyiapkan diri untuk menjadi kampus bertaraf internasional. Diharapkan juga bisa menularkan untuk generasi tahun tahun berikutnya,” terangnya.
Komentar