SUARAPUBLIK.ID, EMPATLAWANG – Masing-masing 75 orang yang mewakili 15 desa yang ada di Pasemah Air Keruh, mengikuti kegiatan pelatihan ekonomi produktif pada sesi pagi dan pelatihan penyusunan peraturan desa (perdes).
Pelatihan diadakan di gedung serbaguna kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker). Untuk pelatihan Ekonomi produktif menghadirkan Teguh Nirwanto yang mewakili kepala DPMDP3A Empat Lawang, Sirod dari tenaga ahli desa Empat Lawang serta Gondo perwakilan dari kantor Camat Paiker.
Pada pelatihan penyusunan Perdes juga menghadirkan tiga narasumber. Dari kecamatan yang bicara Noperman Subhi, camat Paiker, Bembi dari tenaga ahli desa dan Agusman Mulyadi dari DPMDP3A Empat Lawang.
Para peserta sangat semangat mengikuti kegiatan tersebut. Terungkap jika di Paiker hasil pertanian dijual langsung tanpa dikelola lagi dijual glondongan seharusnya dibuat menjadi barang turunan dan dikemas dengan cantik sehingga harga maupun untungnya lebih besar.
Bumdes yang telah berdiri di setiap desa sudah saatnya jadi garda terdepan untuk meningkatkan ekonomi rakyat karena sudah ratus juta dana desa dikucurkan disana.
Dalam pelatihan penyusunan Perdes camat Paiker berharap peraturan desa yang berlaku disetiap desa segera dicermati dan harus dipastikan isinya tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.
“Tidak salah juga apabila menyelesaikan persoalan yang ada didesa dengan menggunakan hukum lokal atau hukum adat yang tentu saja diselesaikan oleh lembaga ada,” jelas Noperman.
Untuk itu sah-sah saja apabila hukum adat yang pernah diterapkan digali, dikaji dan dipakai kembali.
” Selama dapat menyelesaikan masalah yang ada di desa pihak keamanan tentu akan mendukung sepenuhnya,” pungkasnya. (alf)
Komentar