Dana Penanganan COVID-19 Unlimited, Proyek Pembangunan di Sumsel Tetap Jalan

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), sudah menyiapkan dana untuk penanganan COVID-19 dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021. Sejak kasus kembali meningkat, Pemprov pun telah melakukan refocusing anggaran.

Gubernur Sumsel Herman Deru menjelaskan, jika sejak tahun lalu pihaknya sudah menyiapkan anggaran untuk penanganan COVID-19. Bahkan refocusing anggaran pun sudah dilakukan.

“Untuk tahun ini, saya tegaskan bahwa anggaran penanganan COVID-19 di Sumsel tidak terbatas atau unlimited,” kata Deru, Kamis (29/7/2021).

Baca Juga :  Kuota Minyak Murah Rp14 Ribu per Liter Ditambah 3 Ton

Untuk diketahui, APBD Sumsel tahun 2021 sebesar Rp10,83 triliun. Belum lagi, APBD di 17 Kabupaten dan kota di Sumsel yang beragam, juga dipakai untuk penanganan COVID-19.

Meski enggan menyebut angka, namun Herman Deru memastikan jika anggaran dari Provinsi dan 17 Kabupaten/kota diutamakan untuk penanganan COVID-19 sebagai prioritas.

“Sampai saat ini penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi sudah berjalan. Kita juga telah bersiap seperti Alat Kesehatan, bahkan sampai Pangan juga disiapkan, seperti bantuan seribu ton beras. Ini semua dananya tidak terbatas, demi kepentingan masyarakat Sumsel. Saat dibutuhkan, semua kita upayakan untuk dipenuhi,” jelasnya.

Baca Juga :  Stok Beras di Sumsel Aman hingga Lima Bulan Kedepan

Herman Deru mengungkapkan, meski anggaran diutamakan bagi kepentingan penanganan COVID-19, namun belum ada proyek pembangunan di Sumsel yang terdampak. Apalagi pembangunan infrastruktur yang sudah direncanakan dari tahun-tahun sebelumnya.

“Semua proyek berjalan, tidak ada yang ditunda. Tapi memang dari APBD kita ini kita lakukan efisiensi di perawatan rutin. Kegiatan-kegiatan yang tidak perlu pun diefisiensikan,” katanya. (ANA)

    Komentar