Warga di Bantaran Sungai Dihimbau Waspada

Empat Lawang389 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, EMPAT LAWANG – Badanenanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Empat Lawang mengimbau warga yang tinggal di bantaran sungai untuk ekstra waspada. Dan siap mengungsi jika melihat air sungai semakin tinggi akibat hujan dengan intensitas tinggi atau lebih dari dua jam.

“Sejak dua pekan terakhir, curah hujan sangat tinggi melanda sebagian besar wilayah Empat Lawang untuk mengantispasi hal yang tidak diinginkan, melalui relawan tangguh bencana di setiap wilayah. Kami imbau warga yang tinggal di bantaran sungai untuk segera mengungsi jika hujan turun lebat dan lama,” kata Kepala BPBD Empat Lawang, Sahrial Podril, Kamis,(28/9/2021).

Ia menjelaskan, cuaca ekstrim yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir, membuat sejumlah wilayah rawan bencana di Kabupaten Empat Lawang terendam banjir dan tanah longsor. Seperti yang terjadi di beberapa kecamatan seperti di Kecamatan Pendopo Barat serta Kecamatan Talang Padang.

Baca Juga :  Ajak Anak Vaksin, Anggota Kodim Berubah Wujud jadi Spiderman

“Kejadian bencana banjir dan longsor kemarin tidak ada korban jiwa namun banyak juga rumaha warga yang rusak berat dan ringan akibat musibah banjir dan longsor yang terjadi pada Minggu dini hari kemarin,”ucapnya.

Untuk longsor yang menutup landasan jalan desa hingga jalan kabupaten, yang terjadi saat ini sudah normal dilalui kendaraan dari kedua arah. Namun untuk antisipasi terjadi longsor susulan seiring tingginya curah hujan, pihaknya tetap mengimbau penguna jalan untuk ekstra waspada saat melintas.

“Kami juga siagakan anggota untuk melakukan penagawasan dan pemanatauan sebagai upaya penanganan cepat ketika terjadi bencana. Relawan diminta untuk segera melapor, jika melihat tanda alam akan terjadi bencana dan segera melakukan evakuasi warga ke tempat aman,” katanya.

Baca Juga :  Gabungan Satreskrim Polres Empat Lawang Gerbek Judi Sabung Ayam di Tebing Tinggi

Ia menambahkan, saat ini, puluhan petugas disiagakan karena masuk saat ini Kabupaten Empat Lawang masuk dalam zona merah bencana dan sebagai upaya penanganan cepat saat terjadi bencana longsor dan banjir.

Sementara itu, Bupati Empat Lawang, H Joncik Muhammad mengatakan saat ini Empat Lawang masuk dalam wilayah rawan bencana, karena itulah dirinya meminta kepada warga yang berada di bantaran sungai bahkan yang berada di bawah bukit untuk segera menjauh jika terjadi hujan ber jam-jam.

“Kita himbaukan agar warga yang berada di bantaran sungai dan dibawah bukit untuk segera menjauh jika terjadi hujan yang sangat lama. Karena hal itu dapat menyebabkan terjadinya bencana alam seperti longsor dan banjir,” pinta Joncik. (Alf)

    Baca Juga :  Duku Empat Lawang Marak Ditemukan di Pinggir Jalan

    Komentar