Miliki KTP Asli dan Terdata di Dapodik, 366 Peserta Ikuti Seleksi PPPK

Pagar Alam493 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Sebanyak 366 peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), mengikuti seleksi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pagr Alam, berlangsung di SMA Negeri 1 Kota Pagar Alam, Senin (13/9/21)

Dalam pelaksanaannya, dijaga ketat anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Pagaralam, dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 secara ketat, bagi peserta seleksi PPPK tidak diperkenankan membawa alat komunitasi dan/atau kamera, dalam ruang ujian.

“Ada 366 peserta yang mengikuti seleksi PPPK, satu sesi itu 55 dan dalam satu hari itu di bagi 2 sesi. Sesi pertama berlangsung pada pukul 07.00 WIB, serta sesi kedua pukul 13.00 WIB, yang berlangsung sejak tanggal 13 – 17 September 2021,” ungkap Panitia Seleksi PPPK, Effi Agustiawan.

Baca Juga :  Begini Tradisi Pengenalan Baja di Polres Pagar Alam

Pelaksanaan seleksi PPPK ini, diakui Effi dilaksanakan secara serentak, para peserta yang mengikuti seleksi, harus memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli, terdata di Dapodik, harus mengikuti Prokes Covid-19 secara baik, baik itu tes swab dan lain sebagainya.

Sementara itu, mengawasi jalannya pelaksanaan seleksi PPPK, anggota Sat Pol PP Kota Pagar Alam terus memantau para peserta, terutama terkait dengan pelaksanaan Prokes Covid-19 secara ketat.

“Pertama, kita awasi betul terkait Prokes Covid-19, karena kita mencegah penyebaran Covid-19. Peserta itu, ada jaminan bahwa mereka memang dalam keadaan sehat, yang kita lakukan dengan pengecekan suhu tubuh, begitu pula surat keterangan dari Tim Medis, yang membuktikan peserta itu betul-betul sehat,” ujar Kepala Sat Pol PP Pagar Alam, Mastullah.

Baca Juga :  Polres Pagar Alam Ringkus Komplotan Curanmor

Disamping itu, sambung Mastullah, pihaknya juga membantu panitia, agar tak terjadi kecurangan dalam pelaksanaan seleksi PPPK ini.

“Untuk anggota yang kita tempatkan, yakni sekira 8 orang petugas, yang mengawasi secara ketat, dalam pelaksanaan Prokes Covid-19 dan termasuk saat pulang, tidak ada yang berkerumun,” tandasnya. (ANA)

    Komentar