Lokasi Pembangunan Masjid Sriwijaya Dipindahkan, Pemprov Siapkan Rp200 Miliar

Sumsel701 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berencana akan memindahkan lokasi pembangunan Melasjid Sriwijaya. Hal ini dikatakan Gubernur Sumsel, Herman Deru, saat dijumpai di kantornya, Jumat (24/9/2021).

Kata Deru, pembangunan Masjid Sriwijaya akan terus dilanjutkan. Namun lokasinya akan dipindahkan untuk mengurangi resiko yang ada. Apalagi indikasi korupsi yang ada pada pembangunan Masjid sebelumnya.

“Rencananya akan tetap dilanjutkan, tapi lokasinya dipindahkan saja, namun tetap dalam satu lingkup Islamic Center. Untuk lokasinya belum ditentukan, namun tetap di tempat yang strategis,” kata Deru.

Baca Juga :  Kuota Minyak Murah Rp14 Ribu per Liter Ditambah 3 Ton

Lanjutnya, Pemprov Sumsel telah menganggarkan dana sebesar Rp200 miliar untuk pembangunan kembali Masjid Sriwijaya. Keputusan pemindahan pembangunan masjid ini sudah disepakati bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya.

“Selain indikasi korupsi, pondasi yang ada saat ini kemungkinan tidak sesuai dari yang telah ditentukan. Maka bila dilanjutkan pembangunannya akan berdampak buruk pada gedung,” jelasnya.

Sementara itu, Deru tak mau berkomentar terkait mantan Gubernur Sumsel dua periodez Alex Noerdin, yang telah ditetapkan sebagai tersangka Korupsi pada pembangunan Masjid Sriwijaya.

Baca Juga :  Stok Beras di Sumsel Aman hingga Lima Bulan Kedepan

“Saya tidak mau berkomentar. Kemarin saya komentar prihatin disalahkan orang. Jadi saya tak mau berkomentar, apalagi ini masalahnya pembangunan Masjid,” ungkapnya. (ANA)

    Komentar